Monday, October 11, 2010

Pemuja Syaitan Kembali.. Perlu Hilang Perawan


KAIRO 10 OKTO 10: SEKUMPULAN anak muda Mesir dan negara-negara Arab serta Israel yang menyebut diri mereka "Satanist" telah kembali mempraktikkan ritual haram mereka di Mesir, di salah satu daerah pelancongan, setelah bertahun-tahun dilarang. Aktiviti ritual mereka ini biasanya disertai dengan pesta minum khamar dan praktik seks bebas sesama anggota. Demikian lapor akhbar Mesir semalam.

Akbar Mesir "Al-Mishriyah" Ahad 10 Okto semalam mengatakan, ritual kumpulan pemuja syaitan di Mesir ini terjadi minggu lalu di Taba yang merupakan salah satu lokasi pelancongan dekat dengan perbatasan Israel. Al-Mishriyah melaporkan sejumlah anak muda berusia sekitar 18 hingga 30 tahun telah melakukan ritual pemujaan syaitan di sebuah kamp di salah satu gunung yang ada di daerah itu, dan menurut laporan mereka dilihat menari sambil minum arak dan bahkan ada yang meminum darah yang diakhiri dengan praktik seks bebas.

Ritual pemuja syaitan ini berlangsung pada malam hari dan berakhir di waktu fajar, sejumlah lelaki dan perempuan muda dilihat bercakap dalam dialek teluk bersama dengan peserta lain asal Mesir dan Israel, menurut laporan dari surat kabar Al-Mishriyah. Kerajaan Mesir sebelumnya telah menangkap lebih dari 100 lelaki dan perempuan muda pada bulan Januari tahun 1997 lalu, mereka dicurigai merupakan anggota kumpulan "satanist".

Namun menurut laporan, aktiviti pemuja syaitan ini telah bertahun-tahun berlangsung sebelum penangkapan. Laporan juga menyebutkan, seorang warga Israel, profesor di American University di Kairo sebagai salah satu tokoh yang mempromosikan aktiviti "penyembahan syaitan" di Mesir.

Mengutip pendedahan seorang peserta Mesir yang ikutserta dalam ritual upacara tersebut, mereka telah memulai kegiatan mereka sejak empat tahun lalu. Perekrutan anggota mereka lakukan melalui chatting di internet dan situs jejaring sosial. Pertemuan ahli pemuja syaitan ini merangkumi orang luar Mesir, dilangsungkan di Kairo, Taba dan daerah-daerah pantai lainnya atau di sebuah vila milik ahli di Kairo.

Dinyatakan juga, ada prinsip-prinsip umum bagi anggota pemuja syitan ini, termasuk anggota perempuan perlu kehilangan keperawanannya dan ikut berpartisipasi dalam pesta seks yang mereka lakukan.(AK)

No comments:

LinkWithin

Related Posts with Thumbnails