Thursday, November 28, 2013

Makin Hapus Sarang Lacur Di Surabaya, Gang Dolly...

Menanti detik-detik runtuhnya Gang Dolly
Gang dolly. ©blogspot.com

NIAT pembangunan kota Surabaya, Jawa Timur untuk menjadikan Kota Pahlawan bebas prostitusi atau pelacuran bukan hanya isapan jempol belaka. Di bawah komando Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini, satu persatu lokalisasi yang ada di Surabaya ini, segera diratakan dengan tanah.

Saat ini, setidaknya sudah ada tiga lokalisasi yang ditutup oleh pihak Pemkot Surabaya, iaitu lokalisasi Tambak Ari, Klakah Rejo dan Dupak Bangun Sari. Lepas itu lokalisasi Sememi, yang berada di daerah Klakah Rejo akan menyusul, dilanjutkan Gang Dolly dan Jarak di Kecamatan Sawahan.

Rencana penutupan lokalisasi Sememi di akhir tahun 2013 ini, diungkap Kepala Dinas Sosial Kota Surabaya, Supomo. Kata dia, di lokalisasi Sememi, terdapat sekitar 250 pekerja seks komersial (PSK) yang siap dipulangkan dan dibekali keterampilan dan wang modal usaha.

"Sejumlah PSK di lokalisasi Sememi itu, berada di 35 wisma. Untuk masalah penertibannya, akan kita lakukan pada bulan depan, iaitu bulan Desember," katanya, Khamis (14/11).

Supomo juga menjelaskan, dalam upaya penertiban itu, pihaknya tidak perlu melakukan sosialisasi terlebih dahulu. Sebab, penertiban itu merupakan bahagian dari Peraturan Daerah (Perda) Kota Surabaya Nomer 7 tahun 1999, yang berisi tentang pelarangan adanya bangunan prostitusi di Surabaya.

"Artinya, mengacu dari Perda ini, seluruh wilayah Surabaya, sudah tidak diperbolehkan lagi adanya bangunan yang digunakan untuk membuka praktik prostitusi," urai dia.

Sehingga, atas dasar Perda Nomor 7 itu, penertiban tidak perlu lagi mengajak para Mucikari, PSK dan lain sebagainya itu, untuk melakukan perundingan sebelum penutupan. "Karena sudah menjadi kewajiban yang harus dijalankan oleh Pemkot Surabaya."

Dan sesuai rencana, setelah penutupan lokalisasi di Sememi, Pemkot Surabaya akan 'membombardir' angkuhnya tembok Gang Dolly dan Jarak, yang diyakini sulit untuk diruntuhkan.

Sebab, selain menjadi lokalisasi terbesar se-Asia Tenggara, dua kawasan prostitusi di Kecamatan Sawahan ini, sudah berdiri bertahun-tahun dan menyatu dalam pemukiman penduduk, serta sudah menjadi sumber mata pencaharian bagi sopir taksi, pedagang kaki lima, tukang parkir dan sebagainya.

Namun, pihak Pemkot Surabaya tetap yakin boleh meluluhlantahkan Gang Dolly dan Jarak dan mampu mengantisipasi melubernya PSK-PSK eks Dolly dan Jarak di jalan-jalan atau lokalisasi terselubung.

"Karakter prostitusi di lokalisasi ini sudah menjadi kesatuan dengan sistim ekonomi masyarakat setempat. Makanya ada perlakukan khusus dibanding dengan lokalisasi lainnya," tandas Supomo yakin. 

Komen Weblog Ibnu Hasyim:  Begitu teruknya pusat maksiat dan pelacuran di Kota Surabaya itu (Lihat Surabaya Lepas Senja, Rumah Berkaca...) berbanding dengan Cow Kit Belakang Mati dan Bukit Bintang di Malaysia, tapi masih bisa diratakan dengan tanah. Kerajaan Indonesia boleh! 

Dalam bab ini, kerajaan Malaysia, tak boleh! Hendak 1000daya, tak nak 1000dalih.

Video: Pelacur Gang Dolly Diobok-obok Polisi 

Lihat sebelum ini..
E-Buku IH-47: Medan-Aceh, S'baya, Bali & T/Leste
E-Buku IH-47: Medan-Aceh, S'baya, Bali & T/Leste 


IKLAN:
Minuman Daun Stevia Uncang, Ganti Gula, Untuk Diabetes.
50 uncang daun manis stevia asli berjumlah RM39, termasuk harga pos di Malaysia.
Klik gambar di bawah...
Minuman Daun Stevia Uncang, Ganti Gula, Untuk Diabetes.

Minuman Daun Belalai Gajah Asli..


Jika ingin dapatkan dapat minuman daun belalai gajah asli..
50 uncang daun belalai gajah asli berjumlah RM90 termasuk pos di Malaysia.
Sila hubungi..
TEL 6014 222 5865 / 6011 2302 8768   



No comments:

LinkWithin

Related Posts with Thumbnails