AMSTERDAM 4 SEPT 10: Seorang ulama  ternama Australia menyeru supaya dipenggal kepala politikus anti-Islam  asal Belanda, Geert Wilders. Demikian tulis akhbar terbesar di Belanda, De Telegraaf, mengutip pidato ulama Australia, Feiz Muhammad.
Dalam  klip audio berbahasa Inggeris, pidatonya, ulama kelahiran Sydney  itu menyebut Wilders sebagai syaitan. Dia berseru agar siapa sahaja yang  melecehkan Islam seperti yang dilakukan Wilders perlu  dipenggal  kepalanya. Namun De Telegraaf tidak menyebutkan bila pidato itu disampaikan oleh Feiz. Akhbar  itu hanya menjelaskankan pihaknya  dan jabatan rahsia Belanda telah mempunyai salinan pidato tersebut.
Wilders  merupakan pemimpin Partai Kebebasan. Partainya mendapat sokongan suara  yang cukup besar pada pemilihan 9 Jun lalu di Belanda. Menurut Radio Belanda RNW hari ini usaha membentuk kabinet minoriti terdiri dari partai Liberal  Konservatif VVD dan partai Kristian Demokrat CDA dengan sokongan Partai  untuk Kebebasan PVV gagal. Pemimpin PVV Geert Wilders keluar  perundingan.
Kepada Reuters, Wilders mengaku berita itu  sangat buruk bagi dirinya. Dia menganggap serius ancaman yang  disampaikan tersebut. ''Saya akan meminta klarifikasi Menteri Dalam  Negeri dan Kehakiman Belanda mengapa  jabatan rahsia dan unit anti  terorisme NCTb tidak memberitahu saya dan apa konsekuensinya bagi  saya,'' katanya melalui email.
Wilders kerap mengeluarkan kenyataan yang melecehkan Islam. Bahkan, dia pernah membuat filem yang  melecehkan Alquran pada 2008. Bahkan dia pernah menyamakan Islam dengan  fasisme, dan Alquran dipandangnya tidak beda dengan buku karya Adolf  Hitler, 'Mein Kampf'. Politikus ini sekarang masih menghadapi pengadilan  di Belanda dengan tuntutan telah menghasut, menyebarkan kebencian, dan  bersikap diskriminasi terhadap Muslim. (AK)

 
 

1 comment:
setuju!
Post a Comment