Monday, September 17, 2012

Ibnu Hasyim Sedih.. Nadia, Jadi Bintang Porno..



Nadya Suleman (okmagazine.com)
CATATAN SANTAI IBNU HASYIM

HARI ini, ku terlihat berita dari Jakarta. Kisah selebriti Nadya Suleman, 'bikin heboh karena kabar kebangkrutannya. Ia harus terusir dari rumah yang ditempatinya karena terlibat utang. Ia dan anak-anaknya terancam tinggal di jalanan. Bertujuan menyelamatkan anaknya, wanita yang juga dikenal dengan nama Octomom ini memilih membintangi film porno. Ia mendapatkan bayaran mahal untuk film tersebut.'

Kisah Nadya yang jatuh muflis dan sanggup dirinya diperalatkan ke kancah najis zina, demi bayaran mahal, seperti dikutip dari TMZ. Akhirnya impian Nadya memiliki rumah mewah menjadi kenyataan. Setelah mendapat bayaran mahal, dari filem porno yang dibintanginya, Nadya memutuskan menyewa rumah baru.

Nadya dan empat belas anaknya akan segera menempati rumah tersebut. Rumah itu berada di kawasan Palmade, California. Rumah itu memiliki lima kamar, tiga kamar mandi dan garas untuk tiga kereta. Tidak hanya itu, kediaman baru Octomom juga mempunyai fasiliti kolam renang, ruangan spa dan gazebo. Bangunan itu juga memiliki halaman seluas 14 ribu meter persegi. Nadya dan ke-14 anaknya, dapat bersantai di taman tersebut.

Nadya telah menyewa rumah tersebut untuk lapan bulan, dan membayar sewanya US$2,150 (RM X3 lb) atau sekitar Rp20,6 Indonesia.

Mengapa saya bersedih? Saya tidak tahu apa agama selebriti itu, yang penting semua agama melarang berzina atau melacur. Apa lagi dari sudut akhlak dan kemanusiaan. Tidak mungkin boleh berlakon filem porno dengan tidak berzina. Yang saya sedih ialah cara berfikirnya, 'asal dapat wang, tidak kira halal-haram' mengikut pelbagai agama, apa lagi bagi orang Islam. Terutama di negara seperti Malaysia dan Indonesia (yang 90% Muslim dan penduduk Islam teramai di dunia)

Sungguh sedih lagi! Bila carafikir begitu dilaksanakan oleh sebuah kerajaan, kerajaan yang mengaku Islam pula? Seperti kerajaan Malaysia yang dipimpin UMNO, termaktup 'penghalalan cara' dalam perlembagaan dan perlaksanaanya.

Jadi, tidak hairan bila ramai terdapat individu rakyat Malaysia jadi macam Nadia di atas. Apakah kerajaan Malaysia ini sudah jadi kerajaan penzina dan pelacur model Nadia yang 'tidak peduli halal-haram asal dapat hidup mewah' itu?

Pesan saya, cepat-cepatlah tolak parti asobiah dan naikkan parti Islam (PAS) dan rakan-rakannya, kalau di Malaysia.

Allahu 'aklam.
Catatan Santai Ibnu Hasyim
alamat: ibnuhasyim@gmail.com  
13 Sept  2012
KL

Sila lihat...
E-Buku IH-59: C/Santai (Minda) IH Mulai Jun 2012
E-Buku IH-59: C/Santai (Minda) IH Mulai Jun 2012

2 comments:

Unknown said...

nak tanya bahagian akhir itu tuan,,,, ayat-ayat tentang umno dan penghallan cara petikan asal atau tuan yang tammbah? kalau dari petikan asal alhamdulillah saudara di indonesia juga tahu hal sebenar.

Ibnu Hasyim said...

Terima kasih komen tuan. Memang itu catatan saya.

LinkWithin

Related Posts with Thumbnails