Monday, April 08, 2013

Hari Jihad Bogel Dada, Bakar Bendera 'Syahadat.'.

Pegiat Femen bakar bendera bertuliskan kalimat syahadat Pegiat Femen di Paris bakar bendera syahadat. ©alankabout.com



TIGA anggota pegiat Femen membakar bendera bertuliskan kalimat syahadat di luar Masjid Agung di Ibu Kota Paris dua hari lalu. Mereka membakar bendera itu sebagai ungkapan menentang penindasan terhadap kaum perempuan di negara-negara muslim.

Situs israelnationalnews.com melaporkan, Jumat (5/4), seorang pegiat Femen asal Tunisia membakar bendera bertuliskan 'Tiada Tuhan Selain Allah dan Muhammad adalah utusan Allah.' Dia dan dua perempuan Arab lainnya yang ikut dalam aksi itu membakar bendera sambil bogel dada. 


Tunnjuk perasaan itu mereka umumkan untuk menyokong pegiat perempuan  Tunisia bernama Amina Tyler yang terancam dihukum negaranya kerana memuatkan foto telanjang dada dirinya di laman situs media sosial Facebook.

Para pegiat Femen itu menyebut tarikh 4 April lalu sebagai 'Hari Jihad Bogel Dada Internasional'. Mereka umumkan demo itu di sejumlah ibu kota di Eropah seperti Berlin di Jerman, Kiev di Ukraine, dan Paris di Perancis.

"Kami bebas, kami bogel, ini hak kami, ini tubuh kami, ini aturan kami, dan tidak seorang pun dapat memperalat agama, dan simbol suci lainnya untuk menganiaya perempuan dan menindas mereka," kata anggota Femen Alexandra Shevchenko kelmarin di depan masjid di Berlin di tengah suhu udara yang hampir membeku.


Komen Weblog Ibnu Hasyim: Perkataan 'memperalat agama' sering dijadikan lebel oleh musuh-musuh Islam untuk menyerang pegiat-pegiat Islam yang ikhlas mempertahankan agamaNya. Orang-orang Islam atau pemimpin-pemimpinnya juga sering tersasul menggunakan lebel mereka itu. (IH)

Sebelum ini...
E-Buku IH-67: Kisah-kisah Bogel (3)
E-Buku IH-67: Kisah-kisah Bogel (3)

1 comment:

Anonymous said...

celakalah ke atas org2 itu.....

LinkWithin

Related Posts with Thumbnails